Haloooo, kalian pengen banget kerja? Dapat uang dari hasil jerih payah sendiri?
Tapi, sayangnya kalian lagi kuliah dan sekolah, jadi kalian takut kalau fokus
kalian terpecah. Jangan khawatir, teknologi semakin canggih men. Kalian bisa
lakuin apa aja buat dapatin duit secara halal. Yap, dengan bantuan internet
semua akan menjadi mudah. Tapi jangan disalah gunakan men, misalnya:
jual beli babi ngepet, penyedia jasa penjaga lilin, dsb.
Okay, langsung saja, kita akan belajar, “Tips Lapak Online” Yeeaah!!! *Langsung berubah* Ane mau sedikit berbagi pengalaman men. (nama kalian harus disamarkan menjadi "ane" sebagai penjual. Kenapa? Ya kalau namanya diganti Bunga atau Mawar terlalu mainstream gitu men). Ane seorang mahasiswa, pernah coba jualan online gitu, awal nya sih ragu, takut, karena pembeli yang akan kita hadapi, kita gak tahu, gak kenal gitu. Bisa jadi pembelinya seorang monster atau alien gitu. Tapi bermodal nekat dan sedikit pengetahuan, ternyata lumayan berhasil. Ane mau kasih sedikit tips buat kalian yang sedang atau mau jualan online:
1.
Kalian
harus tentuin dulu, apa yang kalian mau jual, bagi pemula mungkin yang standar
ajalah dulu, misalnya, jualan t-shirt, celana, kemeja, sepatu, tas, sandal jepit, atau apa ajalah
yang jelas, kalian harus tahu segmentasi konsumen yang mau dituju. Kalau ane jualannya
t-shirt, soalnya itu yang tiap hari kita pakai dan kita butuhin. Jadi usahain
produk yang kalian jual itu gak cuma disukai orang – orang tertentu gitu, tapi
juga dibutuhin banyak orang.
*Dunia maya itu luas men
2.
Produk yang kalian jual kalau bisa agak
berbeda dengan produk sejenisnya, soalnya biar gak dibilang pasaran gitu. Jadi
punya ciri khas, atau spesifikasi sendiri gitu, kayak Superman pakai celana
dalam diluar itu beda banget dengan superhero lainnya men. Dan itu yang akan
dikenal konsumen.
*Beda itu Kreatif
3.
Setelah
kalian mendapatkan produk yang cocok buat dijual selanjutnya, kalian harus tentuin mau
dijual dimana itu produk.Berhubung ini adalah jualan secara online, ya tempat
jualan kita di internet men, gak bisa dijual di pasar, angkringan, atau warung
remang – remang gitu. Jadi yang harus lakukan dengan membuka situs media sosial buat buka lapak
dagangan yang akan kalian jual. Misalnya: website, blog, atau jejaring sosial (facebook
dan twitter) itu sudah cukup, kalau friendster ehmmmm, bias sih, tapi.......*lupakan* Media seperti itu penting banget men karena itu adalah lapak kita, disitu kita
bisa jualan apa pun tanpa diusir Satpol PP.
Tips dari ane, sebisa mungkin situs yang kalian buat hanya KHUSUS buat produk yang kalian jual.
Misalnya, kalian buat fans page di facebook, namanya "Kaos Bola
Online" isi nya ya jualan kaos yang berhubungan dengan bola gitu.
Itu sudah menarik dan konsumen tahu apa yang dijual
disitus itu. Kalian juga
bisa jualan di akun facebook atau twitter sendiri. Tapi, kalau nama akun kalian
misalnya Cint4CeL4LuCeri4Duni4AkHiratttt. Hmmmmm, men, kita jualan di dunia
maya. Konsumen butuh kepercayaan dari kita. Dari nama akunnya aja sudah gak
meyakinkan. Ya, ada sih yang mau beli tapi paling juga cuma temen sendiri,
kalau cuma temen sendiri ngapain jualan online?
*Ingat nama lapak dan produk, penting tu!!
4.
Lanjuuut! Produk sudah ada, Lapak sudah
dibuka. Karena ini maya, barang yang dijual juga maya. Jadi kalian gak perlu masukin
barang yang kalian jual itu kedalam komputer kalian men cukup foto aja.
Mudahkan! Gak semudah itu juga sih. Foto yang kalian upload juga gak bisa asal
foto gitu tinggal ambil di google. Foto bagian yang vital men. Kenapa? Karena
itu yang dinilai konsumen terhadap produk kita. Sebisa mungkin foto yang kalian
upload itu hasil jepretan sendiri. Atau kalau belum ada produk jadi nya, kalian
bisa upload minimal desainya.
Hal yang fatal foto yang kalian upload ada
tulisan situs produk lain, misalnya kalian mau jualan kaos, terus kalian asal
ambil aja itu gambar kaos di google, karena kurang teliti, gambar itu ada
tulisan situs, kaosmahalbanget.com padahala nama clothing kalian
murahbanget.com. Orang yang lihat itu bakal langsung close foto itu. Tapi bisa sih
kalau kalian jago photoshop sedikit di edit. Tapi kalau foto hasil jepretan
sendiri, apalagi kalau ada modelnya kalian lebih puas men. Tinggal dikasih
tulisan sesuai produk kalian.
*mata konsumen gak bisa dibohongin men!!
5.
Setelah diupload, tugas kalian belum selesai
men. Gak semudah itu nunggu konsumen datang meski kalian tag semua orang.
Kalian harus wajib kasih info disetiap produk yang di upload. Misalnya: harga,
jenis bahan, ukuran,cp,syarat dan ketentuan pemesan,dll. Saran ane nih, jangan cantumkan no Rek. kalian cukup
nama bank nya aja. No rek. akan dikasih tahu lewat sms.
Penting banget ya? Jelas, konsumen gak mau
ribet men, jadi sebelum produk yang kalain jual dilihat konsumen, kalian harus
jelasin secara detail, agar konsumen gak binggung, dan banyak tanya. Kalau
konsumen cocok di bakal tanya: masih ada produknya? Atau Ongkir ke tempat ane
berapa ya? Langsung dah bungkus tu produk men.
*Foto yang dilihat bukan kayak foto yang ada
di Pameran. Keterangan / Info penting biar konsumen juga jelas, apa yang kita
jual.
6.
Kalau ada konsumen yang tanya, layanin sebaik
mungkin, jangan ada kecurigaan apa pun meski orangnya gak kita kenal. Kita juga
jangan sok kenal.
A: “Masih bisa pesan kaos ini?”
B: “Eh, mas bro, apa kabar? Masih dong”
Jangan malah kita kepo in tu konsumen
A: “Harganya brapa ini?”
B: “Mbak namanya siapa? Alamatnya dimana?
Sudah punya pacar?”
Men, kita jualan bukan buka biro jodoh.
Layani konsumen sebaik mungkin. Biasanya kita panggil konsumen dengan panggilan
“gan” artinya juragan. Gilaa pangilannya tinggi amat padahal foto fb nya
pas-pasan. Sabar. Kalian juga bisa tawarkan ongkir gratis gitu.
*Pembeli adalah Raja
7.
Setelah mendapatkan pembeli, pasti kalian
ditanya “Sampai rumah saya kapan ya?” Kalau misalnya kalian dapat konsumen
diluar kota, kalian bisa cek di jasa pengiriman barang. Misalnya waktu normal
pembuatan atau pengirimannya 7 hari. Tapi tiba – tiba barang sudah jadi dan
siap kirim hanya butuh waktu 3 hari. Itu surprised banget buat konsumen.
Konsumen akan percaya pada kalian dan janji akan beli lagi produk kalian.
*Buat servis spesial buat konsumen.
Pengen jualaaaaan tapi gak punya modal L
Yaelah, ada dua sistem jualan men:
1.
Ready stock
Kalian sudah punya barang yang diproduksi,
tinggal dijual. Jadi kalian harus pake modal yang cukup untuk produksi tu barang.
Tapi kalau baru pemula, ane gak jamin barang akan habis laku semua. Kecuali
produk kalian sudah terkenal
2.
Pre Order
Ini sistem yang sering dipakai untuk pemula.
Kalian harus sabar nunggu konsumen yang mau pesan dagangan kalian yang baru
berupa foto doang. Kalau udah dapat pemesan, minta uang DP nya, nah dengan uang
DP konsumen itu kita bisa produksi. Tapi susah sih men, soalnya konsumen
pengennya cepet dapat tu barang tapi harus dipaksa nunggu beberapa hari atau
minggu gitu.
Okay, selamat mencoba kawan, mungkin itu sedikit tips yang ane tahu, selebihnya bisa kalian kembangin sendiri. Semoga sukses yoa.....!!!!
0 komentar:
Posting Komentar